Mengapa Cats Groom Sendiri Begitu Sering

Cats Groom for Many Excellent Reasons

Cukup banyak pemilik hewan peliharaan memilih kucing daripada anjing karena "kucing sangat bersih." Dan itu benar: kucing normal dapat menghabiskan sebanyak 50% waktu bangun mereka merawat dirinya sendiri (atau kucing lain). Akibatnya, kucing biasanya hewan yang sangat bersih, meskipun dalam beberapa kasus perawatan bisa menjadi bentuk obsesi.

Bersihkan dari Mulai

Pekerjaan pertama ibu kucing setelah melahirkan adalah mengeluarkan kantung ketuban, lalu menjilati anak kucing dengan lidah kasar untuk membantu merangsang nafasnya.

Kemudian, ketika anak kucing mulai menyusui, ia akan memberi anus kucing itu "pijatan lidah" ​​untuk membantu merangsang gerakan usus.

Anak kucing, meniru ibu mereka, memulai perawatan diri pada saat mereka berusia beberapa minggu. Jika mereka adalah bagian dari sampah, mereka cenderung untuk menjilat dan merawat satu sama lain juga.

Di luar kebersihan sederhana, perawatan memiliki sejumlah tujuan. Inilah beberapa yang paling penting.

Untuk Membersihkan Cedera

Kucing mencuci luka mereka untuk membersihkan luka, dan mungkin untuk mencegah infeksi. Menjilati dengan lidah kasar juga bisa mengangkat sel kulit mati.

Untuk Menyembunyikan Scent From Predators

Sensasi batuk kucing empat belas kali lebih kuat daripada manusia. Sebagian besar predator, termasuk kucing, melacak mangsa melalui aroma. Seekor induk kucing di alam liar akan mencoba menyembunyikan anak-anaknya yang masih kecil dengan menyingkirkan bukti makanan mereka. Dia akan mencuci dirinya dan mereka secara menyeluruh setelah menyusui. Untuk alasan yang sama, kucing akan mengubur mangsa mati yang dimakan di alam liar.

Anda dapat mengamati perilaku insting yang sama ketika Anda melihat seekor kucing menggaruk lantai di sekitar piring makanan setelah makan.

Untuk Mempelai Pria dan Lumasi Mantel dan Kulit

Ketika kucing laki-laki, lidah mereka yang seperti duri menstimulasi kelenjar sebaceous di dasar rambut mereka dan menyebarkan sebum yang dihasilkan ke seluruh rambut.

Perawatan diri mereka juga membantu membersihkan lapisan kotoran dan parasit seperti kutu. Lebih lanjut, karena kucing tidak memiliki kelenjar keringat, air liur mereka agak membantu mereka mendingin di hari yang panas.

Untuk Kesenangan

Grooming terasa menyenangkan, dan kucing memang tampak rapi hanya karena mereka menikmatinya. Mereka juga akan saling menjaga satu sama lain (dan teman-teman manusia mereka) dari apa yang tampaknya merupakan keinginan untuk berbagi sensasi positif

Ketika Grooming Cat Menjadi Obsesif

Merawat berlebihan dapat menjadi perilaku obsesif-kompulsif yang dapat menyebabkan bercak botak dan luka kulit.

Perawatan kucing sering kali disebabkan oleh stres dan mungkin disamakan dengan kebiasaan manusia menggigit kuku mereka dengan cepat. Kucing, secara umum, sangat tidak menyukai perubahan apapun. Bayi baru, kematian dalam keluarga, bahkan penataan ulang perabotan, bisa menjadi pemicu untuk perawatan obsesif ini. Penyebab fisik mungkin termasuk gigitan kutu atau kurap, sehingga perlu untuk mengesampingkannya sebelum mendiagnosis respons stres.

Kucing yang diambil dari ibu mereka pada usia yang sangat dini tidak diperbolehkan menjalani masa penyapihan normal, dan akan sering membersihkan diri dengan menjilati atau menghisap. Perilaku ini biasanya akan berkurang dan menghilang seiring berjalannya waktu ketika anak kucing dijaga dalam lingkungan yang aman dan dapat diprediksi.